FORKOWAS.id – Pj. Bupati Maybrat, Bernhard E Rondonuwu melaksanakan ibadah perdana bersama masyarakat eksodus di kampung Tahsimara Distrik Aifat Selatan, Minggu 29 Desember 2023.
Diketahui, mereka merupakan pengungsi yang sudah sekian lama tidak melaksanakan ibadah di kampung halamannya.
Turut hadir dalam ibadah tersebut, Dandim 1809 Maybrat, Staf Ahli khusus Bupati Dr. Agustinus Saa M.SI, Kepala Dispenda Kab. Maybrat, Kepala Dinas perumahan Kab. Maybrat, Kepala Distrik Aifat Timur Selatan dan Kepala Kampung Tahsimara
“Pemerintah daerah sudah membuat tim dalam menangani masyarakat eksodus yang akan di pulangkan ke kampungnya masing-masing,” ujar Bernhard.
Selain itu, pj bupati juga menyampaikan bahwa fokus kerja di tahun 2023 adalah daerah Aifat dan sekitarnya.
Karena, menjadi beban masyarakat eksodus sebanyak 6.000 jiwa lebih yang tersebar di dalam dan di luar Maybrat, dan fokus pemerintah untuk memulangkan masyarakat eksodus di Distrik Aifat timur Raya dan Aifat Selatan.
Pemulangan, dengan 4 tahap mulai dari Distrik Aifat Selatan selanjutnya di Distrik Aifat Timur Raya.
“Hal ini tak akan terjadi apabila tdk ada dukungan dari masyarakat,” ujarnya.
Dikatakan, APBD Kab. Maybrat tak akan sanggup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat eksodus di 51 kampung yang tersebar di Distrik Aifat Timur Raya dan Aifat Selatan yang jumlahnya 6.000 lebih.
“Untuk itu pemerintah daerah sudah menyurat ke pemerintahan provinsi maupun pemerintahan pusat agar mendapatkan dukungan,” katanya.
Hal itu, supaya kegiatan yang di rencanakan dan di programkan oleh Pemerintah Kab. Maybrat dapat terlaksana dengan baik dan lancar. ***
Komentar