KISRUH, Rekrutmen Perangkat Desa Wanasari, Ada Politik Uang?

SURIAN, FORKOWAS.id – Dugaan ada permainan dalam Rekrutmen Perangkat Desa Wanasari Kecamatan Surian Kabupaten Sumedang, menimbulkan reaksi dari berbagai lapisan warga.

Warga menduga ada beberapa hal yang dianggap janggal dalam proses penjaringan.

Kejanggalan tersebut diantaranya, hasil seleksi dari panitia yang berdasarkan rangking tidak segera direkomendasikan ke pihak kecamatan.

Bahkan warga menduga ada permainan dugaan soal ada titipan calon peserta.

Menyikapi dugaan warga itu, Wawan Hernawan selaku Ketua Tim Seleksi Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa Wanasari membantah serta mengatakan peserta seleksi penjaringan dan penyaringan perangkat desa sebanyak 6 orang.

“Hasilnya sudah kami laporkan secara tertulis kekepala desa,” ujarnya seraya mengatakan yang melaporkan ke kecamatan itu kades.

Berdasarkan hasil penjaringan dan penyaringan, yaitu Rangking 1 Hendrik Hendriana memperoleh nilai 1.207,5 dan Rangking 2 Andhika Cesar RM nilainya 1.191,5. Dan, Rangking 3 Riana Kartikasari nilainya 1.027,5

“Kami hanya merekomendasikan 3 nama peserta yang memperoleh nilai tertinggi,” ucapnya.

Karena, kata dia, yang dibutuhkan hanya 2 Orang untuk mengisi kekosongan Kasi Kesejahteraan dan Kaur Umum.

Kepala Desa Wanasari Kec. Surian, Sumedang, Jaya Permana saat dikonfirmasi membantah ada dugaan permainan dalam menentukan hasil test.

Tak ada politik uang, kata dia, hanya saja tak terburu-buru merekomendasikan hasilnya ke pihak kecamatan.

“Itu, perlu pengkajian dulu,” jelas dia.

“Jika terjadi yang masuk itu tidak rangking 1 dan 2, dugaan warga itu benar,” kata dia. ***

Komentar