Begini Alasan Kang Uu Dorong PPP Usung Ridwan Kamil Jadi Capres RI

FORKOWAS.id – Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Barat (Jabar), Uu Ruzhanul Ulum akan patuh terhadap apapun keputusan partai yang membesarkan namanya.

“Secara pribadi, saya berharap PPP dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) mengusung Ridwan Kamil menjadi Calon Presiden (Capres) di Pemilu 2024 mendatang,” ucap Kang Uu, Selasa (15/11/2022).

Dikatakan, sebagai orang Jabar yang juga Kader PPP meminta DPW PPP Jabar merekomendasikan ke DPP Pak Ridwan Kamil menjadi Calon Presiden atau Wakil Presiden dari PPP.

Bukan tanpa alasan, lanjut Uu, dari sisi emosional, ingin ada orang Jawa Barat yang menduduki jabatan strategis di tingkat Nlnasional yang selama ini belum pernah ada, khususnya jabatan Presiden RI.

“Siapa tahu kalau orang Jawa Barat jadi pemimpin nasional, anggaran APBN ada sedikit unsur keadilan untuk masyarakat Jabar, yang selama ini menurut kami belum bisa disebut adil kalau dilihat dari jumlah penduduk dibandingkan provinsi -provinsi lain,” tutur sosok Panglima Santri Jabar tersebut.

Ia mengatakan kalau pimpinan nasional adalah orang Sunda, siapa tahu orang Sunda bisa “jembar” menduduki jabatan -jabatan strategis lainnya di pemerintahan Pusat.

Menurut dia, masih alasan emosional, wajar kalau Ridwan Kamil dicalonkan oleh PPP, siapa tahu bisa dicalonkan terlepas dari kelebihan dan kekurangan pak Ridwan Kamil.

“Karena yang namanya manusia tidak ada yang sempurna, seseorang bisa disebut baik atau tidak tergantung dia memberi penilaian pakai kacamata apa. Kalau kacamata kuning, ya kuning semua, merah ya merah semua. Kesempurnaan milik Khalik bukan milik Makhluk,” ucap Uu.

Hampir satu periode menjabat Gubernur- Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul mengaku tahu persis Ridwan Kamil kredibel dan layak memimpin nasional.

“Saya tahu persis selama ini Pak Ridwan Kamil visi misinya luar biasa, inovasi luar biasa. Teori -teorinya banyak diadopsi bahkan sampai di tingkat nasional,” katanya.

Di luar urusan emosional, logis menurut Uu, bahwa Jawa Barat dengan jumlah penduduk hingga sekitar 50 juta jiwa, dan terdiri dari sekitar 38 juta hak pilih yang notabene 21,5 persen suara nasional ada di Jabar.

“Maka jangan sampai 38 juta hak pilih warga Jabar selalu disumbangkan kepada calon pimpinan bukan orang Jabar. Bukan tidak boleh, tapi sekali- kali bolehlah suara warga Jabar untuk orang Jabar,” tandasnya.

Selanjutnya, tambah Uu, dari sejumlah hasil survey terhadap sejumlah bakal capres-cawapres, nama Ridwan Kamil selalu muncul dengan suara yang banyak. Nama Gubernur Jabar pun kerap disanding- sandingkan dengan sosok Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo.

Adapun sebagian dari survey tersebut menunjukan trend bahwa Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil bila dipasangkan, akan mendapati suara yang besar. Karena dia sosok ini disukai kaum Milenial hingga Gen Z.

“Jadi ini bukan tanpa alasan, tapi ini rasional hasil survey, paling besar adalah Ganjar Pranowo – Ridwan Kamil, atau GPRK,” kata Dia.

Alasan lain Ridwan Kamil cocok jadi Calon Presiden RI, lanjut Uu, yakni selama ini Ridwan Kamil memiliki track record kepemimpinan yang baik.

“Banyak tokoh masyarakat yang menginginkan Pak Ridwan Kamil jadi Presiden. Siapa tahu PPP mencalonkan pak Ridwan Kamil jadi Presiden, karena di Jabar sudah tidak ada lawan,” ucap Dia.

Disamping itu, Uu juga menyebut bahwa banyak dari kalangan Kiyai dan Ulama yang juga berharap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bisa menduduki jabatan sebagai Kepala Negara.

“Saya mohon kepada masyarakat Jabar berdo’a supaya Pak Ridwan Kamil berhasil jadi pemimpin di tingkat Nasional. Saya sebagai kader PPP, merekomendasikan Pak Ridwan Kamil sebagai pemimpin di negeri ini,” pungkas Uu Ruzhanul. ***

Komentar