FORKOWAS.id – Sejumlah warga termasuk pengendara di Jalan Genteng-Tanjungsari Kab. Sumedang terganggu akibat pembongkaran saluran air yang tersumbat imbas adanya pipa milik PDAM Tirta Medal Sumedang.
Sebelumnya, warga inisiatif melakukan perbaikan saluran air yang berujung dilakukan pembongkaran sebagian badan jalan.
Namun sampai saat ini, sekira berbulan-bulan masih belum dilakukan perbaikan badan jalan itu.
Imbasnya, warga dan pengendara terganggu yang secara khusus menghambat arus lalu lintas.
Hamdan, warga Desa Sukarapih Kecamatan Sukasari mengaku heran menyikapi soal itu.
Karena, kata Hamdan, sampai aaat ini belum ada upaya perbaikan.
“Aneh, belum diperbaiki. Lalu ada apa?,” kata Hamdan, seraya mengatakan Aya Lieuran.
Hal sama, disampaikan H. Awan Ismail yang menurutnya terkesan ada pembiaran.
“Heran, jadi ada apa sampai saat ini tak ada perbaikan?,” ujarnya seraya berucap warga sudah inisiatif tapi tak didukung pihak terkait.
Menurutnya, sudah banyak warga dan pengendara yang protes akibat merasa terganggu.
Namun, kata dia, apalah daya, mungkin hanya dicatat saja oleh pihak terkait atau tanpa ada upaya perbaikan.
Pihak PDAM ada datang, dan hanya memberi uang 250 ribu, tak mungkin cukup.
“Uang pun masih ada, tak di kemana-manakan,” ujar dia.
Ia memohon kepada kepala daerah di Sumedang agar memperhatikan keluhan warga tersebut. (Hambali)***
Komentar